PLN atau perusahaan Listrik Negara mengalami kerugian hingga milyaran rupiah disetiap unitnya. Kerugian ini disebabkan oleh banyaknya sumberdaya listrik yang keluar tanpa nama meter atau meter kalong.
Dimasing – masing unit meter kalong kebanyakan diakibatkan PJU liar yang dipasang oleh warga secara swadaya. Sebanyak tujuh puluh persen meter kalong dimiliki oleh penerangan jalan umum, sedangkan sisanya merupakan kebocoran daya akibat pencurian listrik untuk keperluan masyarakat.
PJU liar yang merugikan PLN adalah penerangan jalan umum yang langsung dicantolkan pada kabel distribusi milik PLN. Tentu saja daya yang dipakai oleh PJU liar ini tidak akan dibayarkan oleh siapapun, beda dengan PJU legal yang pengeluarannya akan dibayar oleh pemda setempat dari hasil pajak penerangan jalan (PPJ). Selain PJU liar yang dipasang langsung ke kabel distribusi milik PLN, ada juga PJU liar yang menumpang listrik dirumah warga. Walaupun sebenarnya hal ini tidak dibenarkan, namun hal ini tidak menimbulkan kerugian materi bagi negara. Listrik yang digunakan oleh PJU liar yang satu ini akan dibayarkan oleh pemilik meter rumah yang dicantolinya.
Pemasangan PJU liar sendiri temasuk tindak pidana yang dapat mengakibatkan pelakunya masuk bui, namun hingga saat ini belum ada tindakan tegas yang melaporkan pemasangan PJU liar ke kantor polisi. Pelaporan oknum pemasag PJU liar bukanlah hal yang berlebihan, mengingat kerugian yang dialami negara bisa mencapai milyaran rupiah di tingkat kota dalam satu tahun, bayangkan jika angka milyaran tersebut dikalikan dengan jumlah kota yang ada di indonesia ! sudah berapa ratus milyar kerugian PLN akibat PJU liar ?
Jika tidak segera diatasi PJU liar akan semakin merugikan pihak negara, pasalnya pemasangan PJU liar tidak hanya menimbulkan daya listrik PLN menguap tanpa hasil, melainkan juga dapat merusak infrastuktur milik PLN. Trafo milik PLN akan cepat rusak jika ada PJU liar, trafo ini akan mengalami kelebihan daya atau overload. Tak hanya itu PJU liar juga menimbulkan berbagai dampak, antara lain konsleting arus listrik, turunnya tegangan listrik milik PLN, serta sumber daya listrik mengalami overload.
Pihak PLN telah melakukan usaha yang maksimal dalam penertiban PJU, berbagai sosialisasi tentang bahaya PJU liar juga telah digembar – gemborkan. Namun sayangnya hal ini tidak di indahkan. Penertiban PJU liar dengan pencopotan kabel pun tiada hasil, jika hari ini kabel telah dicopot oleh pihak PLN, keesokan harinya kabel tersebut telah kembali mencantol di kabel distribusi PLN.
Sebenarnya jika warga ingin daerahnya dipasangi PJU maka, warga bisa mengajukan pemasangan PJU sesuai prosedur yang semua biayanya ditanggung oleh pemda. Namun jika tidak ingin berurusan dengan administrasi pemerintahan, warga bisa memasang PJU secara swadaya yang meter listriknya didaftarkan dan dibayarkan atas nama.
Custom Search
0 Response to "Milyaran Rupiah Menguap akibat PJU Liar, PLN Merugi"
Posting Komentar
Terima kasih dan semoga bermanfaat. Silahkan tinggalkan komentar